Seusai pertarungan, petinju asal Kuba itu awalnya berterima kasih kepada Pacman - julukan Pacquiao - yang telah memberi pengalaman berharga. Akan tetapi, setelahnya, Ugas menyombongkan diri dengan mengaku yang terhebat di kelas welter WBA.
"Saya sangat senang, tetapi yang terpenting, saya ingin berterima kasih kepada Manny Pacquiao karena memberi saya momen di atas ring hari ini," kata Ugas dikutip dari laman CBS Sport, Senin (23/8/2021).
“Saya katakan kepada Anda bahwa saya satu-satunya juara WBA. Dia pesaing yang hebat dan saya sangat menghormatinya, tetapi saya memenangkan pertarungan," lanjutnya.
Sementara itu, kekalahan ini mungkin akan menandai akhir karier dari Pacquiao. Sebab, petinju Filipina berumur 42 tahun itu sedang berpikir untuk pensiun usai kalah dari Ugas.
(Andika Pratama)