Saat itu, Valentino Rossi melakukan aksi di atas karena kesal Marc Marquez terus menghalang-halanginya. Ditengarai, Marc Marquez melakukan aksi penutupan itu demi membantu sang rekan senegara, Jorge Lorenzo, menjadi juara MotoGP 2015.
(Valentino Rossi dan Marc Marquez sering terlbat insiden)
Lantas, kenapa Marc Marquez membantu Jorge Lorenzo? Saat itu, Marc Marquez berulang kali terlibat insiden dengan Valentino Rossi, dua di antaranya tercipta di MotoGP Argentina dan Belanda 2015. Karena itulah, Marc Marquez condong mengarahkan dukungan ke Jorge Lorenzo yang jarang terlibat konflik dengannya. Satu lagi, Lorenzo dan Marquez berasal dari negara yang sama.
Singkat kata di race MotoGP Valencia 2015, Valentino Rossi finis di possi empat, dan Jorge Lorenzo memenangkan balapan. Alhasil, Jorge Lorenzo keluar sebagai juara dunia MotoGP 2015 dengan 330 angka, unggul lima poin dari Valentino Rossi di tempat kedua.
“Saya sedih karena gagal memenangkan gelar ke-10. Namun, saya menilai saya pantas mendapatkannya untuk level dan kecepatan yang saya miliki,” kata Valentino Rossi mengutip dari Motorsport, Sabtu (7/8/2021).
“Saya kalah dua kali di balapan terakhir, jadi saya pikir saya pantas mendapatkan gelar ke-10. Meski begitu, saya tak bisa mengeluh atas hasil yang saya dapat,” tutup Valentino Rossi.
(Ramdani Bur)