Selepas pertarungan itu, banyak pihak mengkhawatirkan Saunders karena cedera pada mata kanannya tampak tidak normal. Pelatih tinju, Jamie Moore, bahkan memprediksi karier Saunders mendekati akhir karena cedera itu.
Meski begitu, Saunders muncul untuk memastikan kondisinya baik-baik saja setelah operasi. Dia pun mengakui kekalahannya dari Alvarez yang terkenal sebagai raja tinju lintas divisi atau pound-for-pound.

“Terima kasih atas dukungannya. Rongga mata dan tulang pipi patah di tiga tempat, operasi kemarin berjalan lancar,” tulis Saunders di facebook-nya, dikutip dari Mirror, Rabu (12/5/2021).
"Anda kadang menang dan kadang kalah, tidak merasa saya berada di luar liga saya, tetapi saya terkena pukulan bagus dan tidak bisa melihat, lalu Ben menarik saya (untuk menyerah),” tuturnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)