“Pendekatan musim ini sedikit berbeda dari musim lalu karena Marc sudah setahun tidak membalap. Pertama-tama, kami harus mengecek seperti apa perasaan Marc terhadap motor. Ini adalah aspek paling penting,” urai Santi Hernandez, dilansir dari Motosan, Kamis (1/4/2021).
“Ketika Anda bekerja dengan pembalap seperti Marc, Anda harus terus berpikir soal berusaha merebut gelar juara. Tentu saja, ini berbeda. Namun, dalam pikiran saya, Marc sendiri akan berpikir soal gelar juara dunia. Kami harus siap ketika dia kembali,” tegas pria berpaspor Spanyol itu.
Marc Marquez sendiri beberapa waktu lalu mengaku tidak akan berpikir muluk-muluk ketika kembali. Pembalap berusia 28 tahun itu ingin lebih rileks saat pertama kali naik motor lagi.
“Anda tidak bisa berpura-pura datang ke balapan pertama setelah setahun penuh tidak naik motor, lantas menjadi Marc (Marquez) yang sama. Mungkin butuh 1-2 balapan atau bahkan setengah musim untuk menjadi seorang Marc lagi,” tandasnya, seperti dikutip dari The Race.
(Rachmat Fahzry)