Setelah pensiun dari tenis, Maria Sharapova kini fokus pada bidang lain. Saat dihukum larangan bertanding karena doping, ia pernah meluncurkan permen yang diberi merk Sugarpova. Selain itu, Maria Sharapova mulai merambah ke bisnis fashion.
“Sulit memang untuk mengatur jadwal bertanding, tetapi saya dan tim mulai sadar memang butuh melangkah maju. Saya bisa menjalani pekerjaan baru dengan lebih baik,” imbuh Maria Sharapova.

Hingga pensiun, sejumlah prestasi dicatatkan Maria Sharapova. Salah satunya adalah sempat menduduki ranking 1 WTA selama enam pekan sejak 12 September 2005. Ia menjadi satu dari 10 petenis yang pernah meraih semua gelar juara Grand Slam.
Jika ditotal, Maria Sharapova pernah menjuarai 36 turnamen tenis. Ditambah lagi, ia pernah meraih medali perak pada ajang Olimpiade London 2012. Berbagai prestasi itu membuatnya menjadi petenis perempuan ketiga dengan hadiah uang tertinggi setelah Williams bersaudari.
(Ramdani Bur)