Poncharal juga menegaskan bahwa Tim Red Bull KTM Tech3 masih menaruh kepercayaan besar pada diri Lecuona. Terlebih pada saat ini, Lecuona sendiri masih berusia 20 tahun, sehingga bakal butuh waktu untuk bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya.
“Media bilang KTM akan menendangnya demi Dovi. Tapi Iker adalah pilihan saya, dan jelas saya ingin pilihan saya jadi sukses. Iker masih 20 tahun dan menjadi pembalap termuda di grid, dan tentu ia akan melakukan kesalahan,” jelas Poncharal, seperti disadur dari RACER, Minggu (6/9/2020).
Baca Juga: KTM Akui Masih Sakit Hati karena Gagal Gaet Dovizioso untuk MotoGP 2021
“Akan tetapi menurut saya, ia akan jadi pembalap papan atas di MotoGP, dan saya hanya harus membuatnya merasa tetap tenang. Saya takkan meninggalkannya pada 2021, karena ia punya kontrak yang layak, memutusnya bakal jadi tindakan ilegal,” lanjutnya.
“Lagipula, apa gunanya menggaet pembalap berusia 20 tahun yang sangat bertalenta dan hanya butuh waktu serta pengalaman, lalu mendepaknya? Kami harus berani mempertahankannya dan memberinya waktu,” tutup pria berkebangsaan Prancis tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)