MALLORCA – Pelatih Rafael Nadal, Carlos Moya, mengakui tidak mudah untuk menjalani latihan setelah masa lockdown atau penguncian wilayah akibat merebaknya virus corona. Menurutnya, performa Nadal saat menjalani latihan menjadi berbeda karena sudah cukup lama tak melakukan aktivitas dalam dunia tenis.
Merebaknya virus corona secara global memang telah turut memengaruhi penyelenggaraan sejumlah turnamen tenis di dunia. Bahkan, beberapa kompetisi pun harus ditunda atau batal digelar.
Penerapan lockdown di sejumlah negara demi menghentikan penyebaran virus corona pun telah berdampak dengan tak bisanya digelar latihan oleh sejumlah petenis. Hal itu pun turut dirasakan oleh petenis nomor dua dunia, yakni Nadal.
BACA JUGA: Nadal Akui Selalu Nikmati Pertarungan Kontra Federer
Tetapi kini, Moya mengakui bahwa Nadal sudah kembali ke jalurnya kembali pada dunia tenis. Hal itu dilakukan setelah kompetisi tenis tercatat harus berhenti pada awal Maret. Moya pun kini optimis bisa mengembalikan performa Nadal karena sang pemain sendiri diketahui merupakan sosok pemain yang hebat.
"Tidak mudah sama sekali. Tidak pernah mudah untuk tetap berada di kondisi yang sama setelah tak bermain selama berbulan-bulan,” ujar Moya, sebagaimana dikutip dari Tenis Head, Kamis (30/7/2020).
“Untungnya, kami sekarang telah melanjutkan dan tampaknya bagi kami, kami akan berada dalam perjalanan menuju ke sana,” lanjutnya.
"Rafa (Nadal) selalu terbuka untuk menerima saran untuk perbaikan. Dia adalah anak lelaki yang sangat rendah hati yang memperhatikan pembelajaran. Saya pikir ini sangat mudah untuk dilatih. Pertama-tama dia adalah pemain tenis yang hebat dan ini saya pikir membantu setiap pelatih,” tukas Moy.
(Ram)