PARIS – Virus Korona yang saat ini tengah mewabah membuat banyak event olahraga di seluruh dunia terganggu. Meski begitu, pihak penyelenggara Prancis Open 2020 menerangkan bahwa mereka tidak memiliki rencana untukmembatalkan atau memundurkan jadwal turnamen tersebut.
Sejauh ini, sejumlah turnamen tenis internasional sebenarnya mengalami penundaan atau pembatalan, seperti beberapa pertandingan di Piala Davis dan beberapa tur WTA. Akan tetapi, penyelenggara Prancis Open tak terpengaruh pada hal tersebut dan akan tetap menyelenggarakan turnamen sesuai jadwal, yakni pada 25 Mei 2020.
Baca juga: Cedera Lutut, Federer Mundur dari Prancis Open 2020
Otoritas Prancis sebenarnya sudah mengeluarkan imbauan bahwa tidak boleh menyelenggarakan kegiatan di ruang tertutup yang melibatkan lebih dari 5 ribu orang. Hal inilah yang kemudian membuat sejumlah event olahraga di Prancis ditunda atau dibatalkan.
Kendati demikian, Direktur Jenderal Federasi Tenis Prancis (FFT), Jean-Francois Vilotte, menerangkan bahwa Prancis Open bukanlah event olahraga di ruang tertutup. Meski Court Philippe Chatrier yang digunakan untuk penyelenggaraan memiliki atap penutup, namun ia menilai Prancis Open tetaplah event olahraga yang dilakukan di ruang terbuka.