“Menurut saya, ketika ada dua pembalap berego besar bersaing untuk posisi, selalu ada potensi untuk terciptanya rivalitas dan eskalasi di dalam tim. Kami sudah pernah berada dalam posisi tersebut,” ujar Toto Wolff jelang F1 GP Rusia 2019, dilansir dari Motorsport, Kamis (26/9/2019).
“Positifnya buat kami, mereka berdua bakal saling mengambil poin, tetapi saya tidak mau memikirkan itu. Kami harus fokus pada tim sendiri untuk memenangi balapan,” imbuh pria berpaspor Austria tersebut.

Secara de facto, Sebastian Vettel berstatus sebagai pembalap utama Scuderia Ferrari pada F1 2019 mengingat Charles Leclerc baru saja datang di awal musim. Akan tetapi, hasil-hasil balapan sejauh ini justru menempatkan pembalap berusia 21 tahun itu sebagai unggulan.
(Fetra Hariandja)