“Masalahnya jelas, kurangnya ban grip belakang. Usai Moto2, dengan lebih banyak karet di lintasan, kami makin 'menderita'. Ketika kami bertarung dalam kelompok, Anda bisa lihat motor kami masih banyak yang harus diperbaiki. Kami harus tetap bekerja keras,” ujar Vinales, melansir dari laman Crash, Senin (15/4/2019).
“Seperti yang Anda lihat di lintasan pada saat saya mencoba untuk menyalip pembalap lain, saya merasa ban belakang tidak berkerja dengan semestinya. Setelah beberapa lap, saya merasakan ban belakang tidak lagi memiliki pegangan. Itu mengganggu kecepatan motor saya,” tukasnya.
(Fetra Hariandja)