TOKYO – Pasangan ganda putra Indonesia, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan, gagal melaju ke perempatfinal Jepang Open 2018. Kegagalan tersebut bukan karena Ahsan/Hendra kalah dari wakil China Li Junhui/Liu Yuchen, namun lantaran pasangan Tanah Air itu memilih untuk walkover (WO) dari pertandingan.
Pasangan tersebut memilih WO karena Ahsan yang dilanda cedera pinggang. Akibat cedera tersebut Ahsan pun dinyatakan tak dapat bertanding, jadi mau tak mau wakil Indonesia itu pun memutuskan untuk WO. Alhasil, Li/Liu melaju ke perempatfinal dengan tanpa mengeluarkan keringat setetes pun.
Ahsan merasakan sakit dipinggangnya sejak pagi hari sebelum pertandingan berlangsung. Meski sudah melakukan berbagai cara untuk meredakan sakit tersebut, namun Ahsan tetap saja merasakan sakit hingga pertandingan ingin dimulai.
Baca Juga: Ahsan/Hendra WO, Marcus/Kevin Melaju ke Perempatfinal Jepang Open 2018

“Tadi pagi setelah sarapan terasa sakit di pinggang dan menjalar ke perut. Saya sudah minum obat tetapi masih terasa sakit sampai sekarang. Sepertinya ini cedera yang lama, tapi rasa sakitnya beda," ungkap Ahsan, seperti disadur dari laman resmi PBSI, Kamis (13/9/2018).
Sementara itu, Asisten pelatih ganda putra PBSI, Aryono Miranat, mengatakan bahwa peluang Ahsan/Hendra untuk tampil di China Open 2018 masih terbuka lebar. Seperti yang diketahui, pada pekan depan kompetisi di Negeri Tirai Bambu tersebut akan berlangsung. Namun, Aryono percaya bahwa dengan istirahat yang cukup, maka cedera Ahsan akan pulih.