Pada akhirnya, dendam mampu dibalaskan pada 1994. Piala Thomas edisi ke-18 ini digelar di Jakarta, Indonesia, dan jadi kesempatan emas untuk kembali meraih gelar juara.
Indonesia dan Malaysia berhasil melaju ke babak final. Namun, berbeda dengan dua tahun sebelumnya, kali ini jagoan bulu tangkis Tanah Air bisa menang dengan skor akhir 3-0!
Ricky/Rexy bahkan tak bermain di laga tersebut karena seharusnya turun di giliran keempat. Walau begitu, rasa puas lantaran bisa membalaskan kekalahan dua tahun sebelumnya, membuat Rexy tersenyum gembira.
Itulah kisah legenda bulu tangkis Indonesia Rexy Mainaky, semringah usai balas dendam ke Malaysia di Piala Thomas 1994. Siapa sangka, ia kini jadi bagian penting dari bulu tangkis Negeri Jiran.
(Wikanto Arungbudoyo)