Marc Marquez Akui Sirkuit Mandalika Menyulitkan, Pesta Juara Dunia MotoGP 2025 Tertunda?

MARC Marquez mengakui ada beberapa seri ke depan yang akan menyulitkannya seperti MotoGP Mandalika 2025 dan MotoGP Malaysia 2025. Lantas, apakah pembalap tim Ducati Lenovo itu harus menunda pesta juara dunia MotoGP 2025?

Kejuaraan Dunia sudah merampungkan seri Eropa. Kini, empat dari enam seri tersisa akan dilangsungkan di luar Benua Biru seperti Jepang, Indonesia (Mandalika), Australia, dan Malaysia.

1. Belum Pernah Finis di Mandalika

Dua dari empat seri itu diakui Marquez sangat menyulitkan buatnya. Khusus di MotoGP Mandalika 2025, pria berjuluk The Antman itu bahkan belum pernah finis dari tiga seri yang telah digelar.

Marquez tidak ikut balapan pada 2022 karena kecelakaan parah di sesi pemanasan. Lalu, pada 2023, ia tidak finis di Sprint Race dan balapan utama. Hal serupa terulang pada 2024!

“Mandalika, mari kita lihat di tahun ini apakah saya bisa bertarung untuk kemenangan di sana. Namun, saat ini, saya belum pernah finis balapan di sana!” kata Marquez, mengutip dari Crash, Minggu (21/9/2025).

“Saya berharap ini adalah pertama kalinya saya menyelesaikan balapan hari Minggu di sana dan mari kita lihat saja apakah saya bisa (berdiri) di podium,” imbuh pria berpaspor Spanyol itu.

“Jadi, Mandalika, bersama dengan Sepang (Malaysia), mungkin adalah trek yang paling sulit. Tapi, Anda tidak pernah tahu,” tandasnya.

2. Syarat Marc Marquez Juara Dunia MotoGP 2025

Lantas, apakah itu artinya Marquez akan menunda pesta juara dunia? Belum tentu. Ia saat ini mengoleksi 512 poin dan unggul 182 angka dari pesaing terdekat Alex Marquez.

Untuk jadi juara dunia, Marquez hanya butuh memperlebar jaraknya menjadi 185 dengan sang adik usai MotoGP Jepang 2025, 26-28 September. Itu artinya, ia cuma perlu finis di depan Alex Marquez pada Sprint Race dan balapan utama!

(Wikanto Arungbudoyo)