Indonesia Optimistis Raih Juara Umum di Asian Cup Woodball Championship 2025

Andika Rachmansyah, Jurnalis
Jum'at 15 Agustus 2025 00:01 WIB
Indonesia siap jadi tuan rumah Asian Cup Woodball Championship 2025. (Foto: Andika Rachmansyah/Okezone)
Share :

JAKARTA - Indonesia untuk pertama kalinya dipercaya menggelar Asian Cup Woodball Championship 2025. Ketua Umum Perkumpulan Besar Woodball Indonesia (PB IWbA), Aang Sunadji, optimistis Indonesia akan keluar sebagai juara umum di ajang tersebut.

Ajang tersebut rencananya akan digelar di JSI Resort, Megamendung, Bogor, Jawa Barat pada 19-22 Agustus 2025. Sebanyak sembilan negara akan ikut serta di ajang tersebut, yakni Indonesia, Malaysia, Singapura, Hong Kong, Taiwan, China, Korea Selatan, India, dan Iran.

Total atlet yang akan berpartisipasi di ajang tersebut sebanyak 219 atlet dan akan mempertandingkan 14 nomor. Indonesia sebagai tuan rumah mengirim 39 atlet terbaiknya di Asian Cup Woodball Championship 2025.

1. Yakin Bisa Jadi Juara Umum

Aang, selaku Ketua Umum PB IWbA, optimistis Indonesia bisa keluar sebagai juara umum pada ajang tersebut. Pasalnya, atlet-atlet Tanah Air memiliki persiapan yang baik. Ditambah, skuad Merah Putih sebelumnya mendulang prestasi mentereng pada beberapa turnamen terakhir yang diikuti.

"Optimistis banget, ya. Saya sangat optimistis karena saya melihat persiapan teman-teman atlet. Kami sudah mendampingi. Secara skill, teman-teman ini luar biasa. Mereka berlatih hampir setiap hari," kata Aang kepada wartawan, termasuk Okezone, pada Jumat (14/8/2025).

"Dengan pembiayaan yang ala kadarnya, tapi mereka tetap fight. Dari situ saya sudah melihat militansi dari teman-teman ini. Kalau mereka saja sudah mempersiapkan diri seperti itu, dan saya melihat hasil dari beberapa kejuaraan terbuka, kita di World Cup tahun lalu juara. Jadi, saya yakin targetnya harus juara umum di Asian Cup," sambungnya.

Indonesia jadi tuan rumah Asian Cup Woodball Championship 2025. (Foto: Andika Rachmansyah/Okezone)

2. Perjuangan Jadi Tuan Rumah

Lebih lanjut, Aang bercerita bagaimana perjuangan Indonesia bisa terpilih sebagai tuan rumah edisi ke-13. Hal tersebut tak luput dari konsep berbeda yang IWbA sajikan.

 

"Jadi, pada saat General Assembly dua tahun lalu, saat penawaran siapa yang mau menjadi tuan rumah, ada beberapa negara yang mengajukan diri. Namun, kami meyakinkan mereka bahwa Indonesia belum pernah menjadi tuan rumah. 'Boleh tidak kasih kesempatan buat Indonesia?' Kita mau bikin sesuatu yang berbeda deh, pokoknya. Akhirnya, konsep kami diadu," ujarnya.

"Karena kebetulan venue-nya di JSI, kami menggambarkan seandainya lapangan woodball itu seperti di trek otomotif. Jadi, ada jalur off-road, ada perjalanan dalam kota, ada trek sirkuitnya, seperti F1. Kenapa? Karena itu tergambarkan di tiga lapangan yang nanti kita buat. Ada yang benar-benar naik-turun seperti off-road, ada yang landai, dan ada lagi yang memang seperti di sirkuit," tambahnya.

Indonesia jadi tuan rumah Asian Cup Woodball Championship 2025. (Foto: Andika Rachmansyah/Okezone)

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Wijaya Mithuna Noeradi, menyampaikan bahwa cabang olahraga woodball berpotensi menyumbang medali untuk Indonesia di kancah internasional, seperti SEA Games. Oleh sebab itu, KOI mengapresiasi keberanian IWbA untuk menyelenggarakan ajang internasional di dalam negeri dan berharap bisa terus berprestasi.

"Kami akan terus mendukung semua federasi dan yang terpenting adalah membenahi kualitas atlet guna bisa berprestasi lebih banyak ke depannya," papar Wijaya.

Selain Asian Cup Woodball Championship 2025, IWbA juga menyelenggarakan Aice 7th Indonesia Open 2025 di tempat yang sama, pada 22-24 Agustus. Agenda ini merupakan hasil kerja sama dengan salah satu produsen es krim yang selama ini mendukung perjuangan atlet Indonesia. Turnamen tersebut terbuka untuk atlet dari dalam maupun luar negeri yang berasal dari berbagai klub woodball.

(Rivan Nasri Rachman)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya