Kisah Sedih Huang Yaqiong, Ganda Campuran Nomor 1 Dunia yang Putuskan Gantung Raket seperti Zheng Si Wei

Djanti Virantika, Jurnalis
Kamis 02 Januari 2025 15:51 WIB
Huang Yaqiong resmi pensiun. (Foto: Instagram/@hyq28)
Share :

KISAH sedih Huang Yaqiong akan diulas Okezone. Pebulutangkis ganda campuran nomor 1 dunia ini diketahui putuskan gantung raket seperti Zheng Si Wei yang merupakan partner bermainnya.

Ya, keputusan mengejutkan diambil Huang Yaqiong. Pebulutangkis kelahiran Zhejiang, China, 28 Februari 1994 itu umumkan pensiun 1 Januari 2025.

1. Pensiun Diambil saat Kariernya Masih Berada di Puncak Kejayaan

Keputusan pensiun diambil Huang Yaqiong kala kariernya sebenarnya masih berada di puncak kejayaan. Duetnya dengan Zheng Si Wei di sektor ganda campuran masih menduduki peringkat 1 dunia.

Apalagi, Zheng/Huang sukses menyabet gelar juara di ajang penutup tahun 2024, yakni BWF World Tour Finals 2024. Pada ajang terakhir yang diikuti pasangan tersebut, Zheng/Huang jadi kampiun setelah menaklukkan Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia) dengan skor akhir 21-18, 14-21, dan 21-17, di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Minggu 15 Desember 2024 malam WIB.

Duet Zheng/Huang juga sukses besar pada tahun lalu. Mereka bahkan bisa menyabet medali emas di Olimpiade Paris 2024.

2. Pengumuman Pensiun

Tetapi, keputusan Huang Yaqiong tampak sudah bulat. Pada hari pertama 2025, Huang Yaqiong umumkan pensiun dari kompetisi internasional di akun Weibo resminya.

"Halo semuanya, Selamat Tahun Baru! Saya Yaqiong. Di awal tahun baru, semuanya baru. Pada hari pertama tahun 2025, saya ingin melaporkan kepada Anda sekalian. Saya telah mengajukan permohonan untuk mengundurkan diri dari tim nasional,” tulis Huang, dilansir dari Aiyuke, Kamis (2/1/2025).

“Saya telah melihat banyak dorongan dari semua orang, berharap agar saya dapat terus bermain. Tetapi sebenarnya, sejak saya mulai mempersiapkan diri untuk Olimpiade Paris, saya telah menganggap Olimpiade Paris sebagai Olimpiade terakhir saya,” lanjutnya.

 

"Saya pernah mengatakan bahwa dalam pemahaman saya, bermain bukanlah tentang kegigihan, tetapi tentang terus menyerang. Meskipun saya dapat terus bermain sesuai dengan situasi saat ini, cedera yang terakumulasi dalam jangka panjang dan bertambahnya usia membuat saya tidak begitu yakin bahwa saya dapat terus memikul misi untuk memenangkan kejayaan bagi negara dan mendukung semangat kompetitif saya sebagai seorang atlet,” papar Huang Yaqiong.

"Bagi saya pribadi, ketika beralih ke sisi lain kehidupan, saya juga memiliki harapan lain. Dan, inilah poin utamanya! Meskipun saya meninggalkan tim nasional, saya tidak meninggalkan lapangan bulu tangkis yang ingin saya curahkan seluruh semangat dan energi saya,” sambungnya.

"Saya masih dapat membantu anggota tim nasional dengan cara saya sendiri. Jika Anda membutuhkan sesuatu, beri tahu saya. Saya dapat menjadi sparring partner Anda kapan saja! Sepanjang perjalanan, ada begitu banyak orang yang ingin saya ucapkan terima kasih,” ucap bidadari bulu tangkis China itu.

Dengan begitu, Huang Yaqiong menyusul langkah partner bermainnya, yakni Zheng Siwei, yang sudah umumkan pensiun lebih dahulu. Zheng umumkan pensiun pada akhir November 2024. Dia memutuskan pensiun di usia 27 tahun.

Tentunya, keputusan ini membuat banyak pencinta bulutangkis China hingga dunia kehilangan sosok pemain hebat di lapangan. Tetapi, China sendiri dipastikan takkan kehabisan talenta berbakat, termasuk di sektor ganda campuran usai pasangan andalannya itu pensiun.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya