Menparekraf Sandiaga Uno Sebut Lomba Lari Marathon di Bandung Layak Naik Level ke Internasional

Agus Warsudi, Jurnalis
Minggu 21 Juli 2024 16:09 WIB
Menparekraf RI, Sandiaga Uno, yakin lomba lari marathon di Bandung bisa naik kelas (Foto: Instagram/@kemenparekraf.ri)
Share :

BANDUNG – Menparekraf RI, Sandiaga Salahuddin Uno, menyebut lomba lari marathon di Kota Bandung, Jawa Barat, bisa naik level ke internasional. Sebab, cuaca di Kota Kembang cocok untuk pelari dari lokal mau pun mancanegara.

Sandiaga menilai, rute lomba marathon di Bandung pun sangat menantang, ada jalan menanjak dan turun. Hal itu disampaikan usai mengikuti lomba yang digelar Minggu (21/7/2024) pagi WIB.

"Secara keseluruhan cuaca sangat mendukung, sangat nyaman, sangat sejuk. Recommend. Ini mungkin untuk international marathon yang cuacanya paling cocok di Indonesia," kata Sandiaga seusai mengikuti lomba lari maraton di Bandung, Minggu (21/7/2024).

Ke depan, tutur Menparekraf, akan mengundang lebih banyak peserta dari Jepang, Asia, Eropa, dan Amerika. Kemenparekraf RI ingin level ajang itu naik, bergabung dengan World Major Marathon, seperti, Tokyo Marathon, Boston Marathon, dan lain-lain.

"Sport tourism akan meningkatkan devisa negara. Karena, kami telah menghitung, sport toursm itu spending-nya dua kali lipat dari pariwisata mancanegara yang masuk melalui jalur biasa," tutur Menparekraf.

Jadi, kata Sandiaga Uno, jika bisa menambahkan aspek sport tourism, kualitas wisatawan juga meningkat. Mereka akan tinggal lebih lama dan spending lebih banyak ke ekonomi lokal.

"Biasanya, spending dari wisatawan mancanegara itu 1.500 (USDolar) per kunjungan. Tapi kalau sport tourism bisa sampai 3.000 (USDolar). Sekitar Rp45 juta per kunjungan. Jadi dua kali lipat inilah yang kami kejar karena ini akan membuka lapangan kerja yang luas bagi masyarakat kita," ucap Sandiaga.

Sport tourism, ujar Menparekraf, merupakan program unggulan Kemenparekraf. Karena itu, satu tahun keliling Indonesia untuk menggelorakan sport tourism di daerah-daerah.

"Kami sudah lari di Sabang sampai Marauke. Terus juga kami lari di perbatasan Papua, sampai Likupang, Manado," ujarnya.

Selain lari, tutur Sandiaga Uno, lomba sepeda juga salah satu yang bisa dikembangkan sebagai sport tourism karena juga sangat diminati. Kemudian, renang di perairan terbuka. Lomba triatlon dan otomotif.

Menparekrat bersama puluhan ribu pelari dari seluruh Indonesia start maraton dari depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro. Sandiaga Uno dan para peserta berlari menyusuri jalan-jalan protokol di Kota Bandung mulai pukul 05.00 WIB.

Menparekraf mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kota Bandung dan para runners yang telah menyukseskan acara ini. Total, ajang itu diikuti oleh 42 ribu peserta.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya