GARA-GARA ini duel tinju dikurangi dari 15 ronde menjadi 12 saja. Hal itu tidak terlepas demi keselamatan dan keamanan kedua petinju di atas ring.
Awalnya, tinju memainkan 3x15 atau 2 menit untuk 15 ronde. Namun, sebuah insiden pada 13 November 1982 mengubah segalanya.
Ketika itu, digelar duel tinju antara Kim Duk-koo (Korea Selatan) vs Ray Mancini (Amerika Serika). Pertarungan itu dihelat untuk memperebutkan sabuk kelas ringan WBA.
Keduanya memainkan duel tinju hingga 15 ronde. Alhasil, pemenang harus ditentukan melalui angka. Petaka itu datang ketika pengumuman pemenang. Kim tiba-tiba jatuh pingsan di atas ring!
Petinju asal Korea Selatan itu lalu dilarikan ke rumah sakit guna mendapat penanganan. Ia terpaksa menjalani prosedur operasi bedah otak darurat.
Nyawa Kim tak dapat diselamatkan. Ia meninggal dunia setelah empat hari mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Insiden itu memicu perubahan aturan di dunia tinju. Duel yang awalnya dilangsungkan 3x15 kini dikurangi menjadi maksimal 12 ronde saja.