"Gim kedua lawan bermain sangat baik di awal-awal, pertahanan mereka luar biasa, beberapa kali menyulitkan kami dengan serangan baliknya. Kami merasa di sini kami bisa bermain lebih enjoy. Tapi walau sudah masuk final, masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki, mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri," lanjutnya.
Sementara itu, Muhammad Rian Ardianto mengakui motivasi tambahan, setelah mengetahui adanya all Indonesian final di tunggal putra. Bersama Fajar Alfian, ia pun berambisi untuk mempersembahkan gelar untuk Indonesia dan bakal bermain maksimal di babak final nanti.
"Torehan all Indonesian final di tunggal putra tentunya menambah motivasi kami di laga tadi. Kami mau juga mempersembahkan gelar All England untuk Indonesia. Jadi, besok kami mau berusaha maksimal," tutur Rian.
Ya, all Indonesian final memang tercipta di tunggal putra All England 2024. Sebab, unggulan kelima asal Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, akan bertemu dengan sesama rekan senegaranya, Jonatan Christie, di partai puncak.
(Djanti Virantika)