“Game hari ini (melawan Ballarat Mines) adalah back-to-back. Dari faktor stamina, kita belum recover dari game sebelumnya,” kata Winar dilansir dari laman resmi Perbasi, Kamis (20/4/2023).
“Fisik yang ngedrop membuat permainan kita tidak konsisten. Banyak open shot cuma kita tidak bisa konversi jadi angka,” tambahnya.
“Di awal game kita slow start kemudian kita bisa menemukan irama permainan. Di kuarter ketiga, kita bermain dibawah form. Kuarter keempat permainan kembali membaik. Fisik yang ngedrop membuat permainan kita tidak konsisten,” tuturnya.
Dalam laga ini, Lester Prosper menjadi bintang bagi Indonesia dengan membukukan double-double berkat torehan 17 poin dan 10 reboundnya. Sayangnya, kegemilangannya itu belum cukup untuk membawa timnya meraih kemenangan.
Selanjutnya, Timnas Basket Putra Indonesia masih akan tampil dalam dua laga ujicoba di Negeri Kangguru, yakni melawan Illawara pada Jumat 21 April 2023dan Sutherland dua hari kemudian.
Tentunya rangkaian ujicoba ini diharapkan bisa mematangkan permainan dan kerjasama tim antar pemain yang akan mentas di SEA Games 2023 Kamboja pada 5-17 Mei mendatang.
(Rivan Nasri Rachman)