Ikut Majukan Badminton Tanah Air, Akademi Bulu Tangkis Marcus Gideon Beri Beasiswa untuk 7 Atlet Muda Berbakat

Bagas Abdiel, Jurnalis
Minggu 11 September 2022 16:17 WIB
Marcus Fernaldi Gideon bantu 7 atlet muda berbakat dengan memberikan beasiswa. (Foto: Instagram/marcusfernaldig)
Share :

BOGOR – Pebulutangkis ganda putra andalan Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon tampaknya ingin membantu memajukan bulu tangkis Tanah Air. Karena itu, melalui akademi bulu tangkis miliknya, Marcus telah memberikan beasiswa penuh kepada tujuh atlet muda berbakat di bawah usia 17 tahun untuk bergabung dengan Gideon Badminton Academy.

Sebanyak tujuh atlet terbaik terpilih untuk mendapatkan beasiswa penuh dari Gideon Badminton Academy yang ikut dibina oleh ayah Marcus yakni Kurniahu Gideon. Menariknya ketujuh atlet terpilih tersebut adalah seluruhnya perempuan.

Ada pun tujuh atlet putri yang terpilih adalah Aura Zalfa Syafiya (Bekasi), Tanaya Ramadhani Putri Budiyanti (Solo), Azifa Ploy Stacy (Klaten), Mayla Cahya Afilian (Bandung), Difa Firzanah Fadlah (Tasikmalaya), Naisya Putri Arianto (Sampit), Charlene Kho Beverly Runtuwene (Manado). Mereka telah lolos seleksi dalam karantina selama satu minggu dan akhirnya resmi diumumkan pada hari ini (11/9/2022) di Gideon Badminton Hall dalam acara bertajuk “Scarlett Gideon Cari Juara”.

“Saya bersyukur puji Tuhan bisa sampai hari ini, bisa banyak dapat bantuan, khususnya dari Scarlett juga untuk mendukung anak-anak meraih mimpi mereka satu-satu. Ada yang dari Kalimantan, dan lain-lain. Saya berterima kasih kepada Scarlett, kita sama-sama membantu anak-anak meraih mimpi mereka dengan segala fasilitas yang ada. Semoga anak-anak bisa sukses dan membanggakan Indonesia ke depannya,” ucap Marcus, Minggu (11/9/2022).

Marcus menjelaskan ada proses panjang dalam memilih tujuh atlet putri terbaik tersebut. Namun, pebulu tangkis berusia 31 tahun itu mengatakan tidak ada kriteria khusus, seperti halnya tinggi badan dalam menjaring atlet muda penerima beasiswa tersebut.

“Kita kemarin sudah melihat secara online terus kita datangkan 20 anak. Mereka juga sudah semingguan di sini, kita tes juga mainnya bagaimana, semua pemain diadu. Rata-rata yang banyak menang kita ambil. Kita enggak ada kriteria khusus, tinggi sebenarnya enggak terlalu pengaruh juga. Kayak Akane, pemain-pemain Jepang itu kan kecil juara-juara terus,” jelas Marcus.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya