MICHIGAN – Duel antara Floyd Mayweather Jr dan Conor McGregor pada 2017 menyita perhatian publik. Tidak hanya karena berbeda disiplin olahraga, tetapi juga gelimang uang yang diterima kedua sosok itu. Sang mantan petinju mengakui, duel itu layaknya merampok bank.
Seperti diketahui, duel antara Floyd Mayweather Jr vs Conor McGregor itu terjadi pada 27 Agustus 2017 dini hari WIB di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat (AS). Duel itu dimenangi oleh The Money Boy dengan technical knock-out (TKO) pada ronde ke-10.
Perbincangan mengenai duel tersebut tidak ada habisnya hingga tiga tahun berselang. Betapa tidak, duel itu sempat dijuluki sebagai The Money Fight atau pertarungan uang. Nominal yang dilibatkan dalam pertarungan itu memang luar biasa.
Baca juga: Floyd Mayweather Jr Pasang Tarif 2 Kali Lebih Besar dari Mike Tyson
Sebagai pemenang, Floyd Mayweather Jr berhak membawa pulang total hadiah uang USD300 juta (setara Rp4,4 triliun). Sementara itu, Conor McGregor diganjar hadiah USD100 juta (setara Rp1,45 triliun). Tidak heran, mantan petinju itu berani menyebut duel tersebut layaknya merampok bank.
“Saya kembali dari masa pensiun untuk sebuah perampokan bank yang cepat,” tutur Floyd Mayweather Jr, sebagaimana dikutip dari USA Today, Sabtu (31/10/2020).
Perlu diketahui, sebelum menghadapi McGregor, Mayweather Jr memang sudah pensiun. Duel terakhirnya adalah melawan Andre Berto pada 2015 dengan catatan kemenangan 49-0. Setelah melawan Conor McGregor, rekor itu malah bertambah menjadi 50-0.