KEPUTUSAN untuk memperdalam dan menjalankan ajaran agama menjadi pilihan pribadi yang dihormati, termasuk di kalangan atlet bulu tangkis Indonesia. Sejumlah pebulu tangkis Muslim dari Tanah Air telah mantap berhijrah, menunjukkan ketaatan mereka tidak hanya dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga saat berlaga di lapangan.
Dari mengubah penampilan hingga konsisten menjalankan sunnah saat bertanding, berikut adalah lima pebulu tangkis Muslim Indonesia yang dikenal mantap berhijrah, termasuk salah satunya yang merupakan seorang mualaf.
Pebulu tangkis ini memiliki kisah hijrah yang unik dan inspiratif karena merupakan seorang mualaf. Febe mengucapkan dua kalimat syahadat saat masih berada di Pelatnas PBSI pada tahun 2013.
Maria Febe mengaku sudah memiliki ketertarikan mendengarkan azan sejak kecil, namun baru berani mengambil keputusan besar saat dewasa. Keputusan ini baru dipublikasikannya secara luas pada tahun 2017 melalui video teleconference dari Ontario, Kanada.
Setelah memeluk Islam, ia mengubah namanya menjadi Aisyah Febe dan kini mantap mengenakan hijab.
Pebulu tangkis ganda putra yang akrab disapa "Babah" ini menunjukkan perubahan signifikan dalam penampilannya. Jika sebelumnya Ahsan kerap tampil dengan celana pendek tanpa penutup kaki, semuanya berubah sejak Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017.
Ahasn mulai mengenakan legging untuk menutupi area kaki, sebagai bentuk ketaatan dalam menutup aurat. Selain itu, Ahsan juga memilih untuk jongkok atau duduk saat minum, demi mengikuti sunnah Rasulullah Nabi Muhammad SAW.
unggal putri ini pertama kali menarik perhatian publik karena tampil berbeda saat membela tim bulu tangkis Indonesia pada tahun 2018, yakni dengan mengenakan hijab. Dinar kala itu sempat mengaku belum sepenuhnya konsisten menggunakan hijab dalam setiap kesempatan, terutama saat bertanding.
Namun seiring berjalannya waktu, Dinar Dyah Ayustine kini telah mantap menutup auratnya, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Mantan pemain tunggal putri ini mulai menempuh jalan hijrah pada tahun 2016. Keputusan tersebut diambil setelah ia pensiun dari dunia bulu tangkis dan kemudian melepas masa lajangnya.
Adriyanti memutuskan untuk memperdalam ajaran agama Islam dan tampil dengan mengenakan hijab.
Pebulu tangkis ganda putra ini menunjukkan perubahan dalam penampilannya di lapangan sebagai wujud hijrah. Rian mulai mengenakan legging untuk menutupi kakinya saat bertanding. Selain itu, ia juga sangat menjaga perilaku sesuai syariat Islam, seperti terlihat tidak minum sambil berdiri.
Rian juga memilih untuk tidak bersalaman dengan wasit perempuan yang bukan mahram (muhrim), menunjukkan keteguhan dalam menjalankan perintah agama di tengah hiruk pikuk kompetisi.
(Rivan Nasri Rachman)