DIREKTUR Trackhouse Racing MotoGP Team, Davide Brivio, menilai Ducati Corse bikin MotoGP 2025 jadi tidak lazim. Tim-tim lain jadi tidak punya kesempatan untuk menang.
Brivio menyampaikan seperti itu bukan tanpa sebab. Faktanya Ducati hampir selalu mendominasi balapan sejauh ini.

Tim pabrikan asal Italia itu acap kali mendominasi posisi lima teratas. Dari 12 seri yang sudah berlangsung, sebanyak 10 di antaranya dimenangi oleh penunggang motor Ducati!
"Situasi saat ini di MotoGP memang agak tidak lazim, karena Ducati sangat dominan, sehingga posisi 4, 5, dan 6 hampir selalu dikunci,” kata Brivio, dilansir dari Motosan, Minggu (3/8/2025).
Namun, pada seri terakhir, MotoGP Republik Ceko 2025, Ducati tidak dominan. Marc Marquez memang jadi pemenang tapi posisi 2-3 dihuni pabrikan lain.
Bahkan, Trackhouse mampu finis kelima berkat Raul Fernandez. Brivio menilai dominasi Ducati bisa saja runtuh jika terjadi kendala cuaca atau kejutan dari tim lain.

Hal itu sudah terlihat dari MotoGP Prancis 2025 yang dimenangi Johann Zarco dalam kondisi hujan. Lalu, Aprilia Racing jadi pemenang lewat Marco Bezzecchi di MotoGP Inggris 2025.
“Kecuali jika terjadi sesuatu, seperti hujan di Le Mans atau kejutan seperti yang ditunjukkan Bezzecchi yang tampil sangat cepat di Assen (GP Belanda),” terang Brivio.
“Hanya ada sedikit tempat yang tersedia dan kami harus mencoba masuk ke celah-celah itu," tandas pria asal Italia itu.
Sekadar diketahui, saat ini MotoGP 2025 sedang memasuki masa jeda. Para rider kelas utama akan kembali ke lintasan pada seri MotoGP Austria 2025 yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, pada 15-17 Agustus.
(Wikanto Arungbudoyo)