KEHADIRAN Marc Marquez di garasi tim Ducati Lenovo sejatinya bikin Francesco Bagnaia sebal. Sebab, ritme kerjanya kini diacak-acak.
Marquez hampir tak tersentuh di MotoGP 2025. Dari 10 seri balapan, pembalap asal Spanyol itu telah memenangkan enam di antaranya serta sembilan dari 10 Sprint Race.
Bahkan, tak jarang Marquez mendominasi dalam sesi latihan bebas dan latihan (Practice) di MotoGP 2025. Hal ini membuat The Ant from Cervera memimpin klasemen dengan koleksi 307 poin.
Sementara rekan setimnya, Bagnaia masih belum mendapatkan performa terbaik musim ini. Pembalap berpaspor Italia itu hanya memenangi satu balapan walau berhasil meraih enam podium.
Bagnaia tertinggal cukup jauh dari Marquez di klasemen sementara. Pria kelahiran Turin ini duduk di posisi ketiga dengan koleksi 181 poin.
Eks pembalap MotoGP, Ruben Xaus menilai, situasi ini membuat Bagnaia kesal. Sebab, segala hal berjalan lancar untuk Marquez sementara dia kesulitan.
"Kedatangan Marc benar-benar membuat Pecco kesal, karena dia sangat tenang dan memiliki rencana kerja yang sangat santai, dan semuanya berjalan baik untuknya," kata Xaus dikutip dari Motosan, Selasa (8/7/2025).
"Dan ketika seorang pria yang lincah dan kreatif seperti ini (Marquez) datang atau pergi, Anda harus beradaptasi," sambung pria asal Spanyol itu.
Xaus mengatakan Bagnaia hanya perlu bersabar, atau justru berjuang untuk adaptasi. Jika berhasil, murid Valentino Rossi itu akan bisa menyalip Alex Marquez yang berada di posisi kedua klasemen.
"Saya pikir dia butuh waktu lebih lama untuk beradaptasi, dan saya yakin dia akan kembali dan dia bisa dengan mudah mengungguli Alex Marquez," pungkasnya.
Terdekat, para pembalap akan tampil di MotoGP Jerman 2025. Balapan tersebut berlangsung di Sirkuit Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, 11-13 Juli.
(Wikanto Arungbudoyo)