Sementara, eks pembalap Honda ini menilai Marquez lebih baik. Menurut Crutchlow, pembalap berusia 32 tahun ini punya sesuatu mengenai pengereman, yang tidak akan bisa ditiru.
“Caranya mengontrol rem depan adalah hal yang saya kagumi. Ketika dia mengerem, rem depan akan terkunci dalam banyak kesempatan, tetapi dia memainkan tuas rem saat di tikungan,” urai Crutchlow.
“Marc melihat, semakin Anda merebahkan motor di tikungan, motor akan semakin lambat. Tapi, ketika ban depan terkunci, hal pertama yang Anda lakukan adalah memperbaiki cara menikung. Marc tidak, dia terus merebahkan motor. Tidak ada yang bisa melakukannya seperti dia,” tandas pria asal Inggris itu.
Itulah tiga mantan pembalap yang debat soal pembalap terbaik di MotoGP: Marc Marquez atau Valentino Rossi. Jadi, menurut pembaca, siapa yang lebih baik?
(Wikanto Arungbudoyo)