“Mungkin juga saat itu dia sedang mencoba mematikan perangkat holeshot depan di garpu motornya. Karena itulah dia mengerem lebih keras dari biasanya,” sambungnya.
“Tapi seperti yang kita lihat di gambar, semua orang menyalipnya dari kiri dan kanan. Pada akhirnya, dia kehilangan kepercayaan pada strateginya dan itulah yang membuatnya tidak tampil maksimal di tikungan pertama,” tutupnya.
Balapan utama MotoGP Prancis 2025 memang berlangsung dalam kondisi yang sulit akibat hujan ringan yang turun saat lomba dimulai. Lintasan yang licin membuat banyak pembalap terjatuh dan mempersulit strategi tim.
Secara mengejutkan, pembalap LCR Honda, Johann Zarco, keluar sebagai pemenang dalam balapan penuh drama tersebut. Zarco berhasil mengungguli Marc Marquez dan Fermín Aldeguer, yang masing-masing finis di posisi kedua dan ketiga.
(Rivan Nasri Rachman)