Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sadar Diri Bukan Lagi Favorit Juara, Jorge Martin Targetkan Hal Ini di MotoGP 2025

Andika Rachmansyah , Jurnalis-Selasa, 14 Januari 2025 |02:05 WIB
Sadar Diri Bukan Lagi Favorit Juara, Jorge Martin Targetkan Hal Ini di MotoGP 2025
Pembalap Tim Aprilia Racing, Jorge Martin. (Foto: MotoGP)
A
A
A

SCORZE – Pembalap Tim Aprilia Racing, Jorge Martin mengakui dirinya bukanlah favorit juara di MotoGP 2025. Namun, Martin akan berusaha untuk setidaknya bersaing di perebutan tiga besar pada musim 2025 ini.

Banyak alasan mengapa Martin pesimis, salah satunya tentu karena ia butuh waktu untuk beradaptasi dengan motor RS-GP milik Aprilia. Untuk itu, jika disuruh memilih, maka Martin menilai Fracnesco Bagnaia yang mungkin menjadi favorit, baru setelahnya Marc Marquez.

1. Jagokan Bagnaia di MotoGP 2025

Bagnaia akan bertandem dengan Marquez di tim pabrikan Ducati Lenovo. Publik pun sudah dibuat penasaran dengan performa The Baby Alien -julukan Marquez- bersama tim pabrikan asal Italia tersebut.

Pasalnya, Marquez langsung moncer di musim perdananya bersama tim satelit Gresini Ducati dengan finis di posisi tiga. Performanya yang ciamik itu membuat The Baby Alien promosi ke tim pabrikan di MotoGP 2025.

Francesco Bagnaia melaju pada Tes Pascamusim MotoGP Barcelona 2024 (Foto: Ducati Corse)
Francesco Bagnaia melaju pada Tes Pascamusim MotoGP Barcelona 2024 (Foto: Ducati Corse)

Marquez pun cukup difavoritkan sebagai kandidat juara musim depan. Tapi bagi Martin, Bagnaia tetap akan menjadi yang terdepan.

“Saat ini saya melihat Pecco sebagai favorit, dengan Marc sangat dekat,” ujar Martin, dilansir dari Crash, Selasa (14/1/2025).

 

2. Targetkan 3 Besar

Jorge Martin mencium trofi juara dunia MotoGP 2024 (Foto: Instagram/@laliga)
Jorge Martin mencium trofi juara dunia MotoGP 2024 (Foto: Instagram/@laliga)

Kampiun MotoGP 2024 itu juga menyelipkan namanya dalam persaingan perebutan gelar juara MotoGP 2025. Kendati begitu, Martin menegaskan bahwa dirinya akan fokus untuk meningkatkan performanya untuk meraih hasil positif bersama Aprilia.

“Tapi siapa yang tahu. Saya akan menempatkan diri saya di tiga besar untuk bersaing dengan mereka di beberapa balapan, namun di balapan lain saya mungkin akan lebih kesulitan,” tuturnya.

“Tapi yang terpenting adalah terus berkembang dan membuat langkah maju,” terang Martin.

Martin jelas bukan pembalap kacangan. Rider berjuluk Martinator itu berhasil merebut gelar juara MotoGP 2024 bersama tim satelit Pramac Racing. Sayangnya, dia harus hengkang ke Aprilia karena tak dilirik untuk promosi ke tim pabrikan Ducati Lenovo.

(Rivan Nasri Rachman)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement