Sebagai fans Pecco, ia sangat senang pembalap jagoannya itu bisa menunda pesta Martin di Negeri Jiran. Fathurrahman berharap murid Valentino Rossi itu bisa juara di balapan terakhir meski peluangnya cukup kecil.
“Wah bahagia sekali melihat Pecco menang, mudah-mudahan masih ada harapan di balapan berikutnya,” jelasnya.
Pengalaman seru dan mendebarkan menonton balapan utama MotoGP Malaysia 2024 juga dirasakan oleh Chaerul Saleh. Ia sangat menikmati pertarungan rider andalannya itu dengan Martin.
“Penuh drama banget ya, terutama balapan utamanya di empat atau lima lap awal karena Pecco berjuang untuk merebut nomor satu ya, tapi setelah itu dia semakin jauh, jadi lap awal saja yang tegang,” ujar Chaerul.
Lelaki asal Jawa Barat itu sangat gembira Pecco bisa mendapatkan sedikit napas untuk mengejar Martin dalam balapan terakhir nanti. Ia tetap optimis rider berusia 27 tahun itu bisa menjadi juara MotoGP 2024.
“Luar biasa banget jadi masih ada napas untuk Pecco di balapan berikutnya walaupun belum jelas ya di mana pengganti Valencia. Jadi tetap ada harapan (untuk juara) walaupun tipis karena skornya lumayan jauh ya,” pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)