Kisah Pebulutangkis Malaysia Aaron Chia yang Akui Kagum dan Sebut Hendra Setiawan sebagai Atlet Cerdas di Lapangan
KISAH pebulutangkis Malaysia, Aaron Chia yang akui kagum dan sebut Hendra Setiawan sebagai atlet cerdas di lapangan akan dibahas Okezone di artikel. Meski berstatus rival, Aaron justru sangat menghormati dan mengidolakan partner bermain Mohammad Ahsan tersebut.
Ya, Hendra Setiawan adalah sosok yang banyak dikagumi pebulutangkis dunia. Berbagai prestasi sudah dirasakan Hendra Setiawan bersama berbagai partner, seperti Markis Kido dan Mohammad Ahsan, namun pesonanya tetap dikenal sebagai pria yang membumi.
Sifat Hendra itu pun diakui Aaron menjadi salah satu alasan dirinya sangat mengidolakan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008. Namun, tentu penyebab utamanya karena kehebatan Hendra di lapangan.
Bagi Aaron, Hendra adalah atlet yang sangat cerdas. Berbagai kemampuan hebat Hendra yang dikagumi Aaron adalah terkait membaca permainan dan kemampuan mendikte permainan lawan.
Selain itu, Aaron juga melihat kemampuan intersepsi, ide dan taktik permainan Hendra begitu luar biasa. Ia pun tak heran jika Hendra mampu bersaing lama di level atas, bahkan hingga usianya kini berumur 40 tahun,
“Saya selalu memperhatikan Hendra Setiawan. Dia hebat dalam membaca permainan dan mempunyai kemampuan untuk mendikte lawan saat bermain,” kata Aaron Chia, melansir dari media Malaysia, The Star, Rabu (30/10/2024).
“Intersepsi saat bermain, ide dan taktik Hendra Setiawan juga sangat luar biasa. Hendra Setiawan sosok yang juga bisa jadi contoh di luar lapangan,” tambahnya.
“Meski berstatus juara dunia dan peraih medali emas Olimpiade, dia masih tetap rendah hati. Dia juga dikenal pria yang kekeluargaan. Sehingga saya pasti akan belajar banyak dari dia, karena saya pun ayah dari dua anak,” lanjut Aaron.
Aaron Chia saat ini adalah ganda putra andalan Malaysia. Bersama rekannya, Soh Wooi Yik, pasangan Malaysia itu menduduki peringkat enam dunia.
Saat berita ini dibuat, Aaron/Soh sudah 13 kali berjumpa Ahsan/Hendra. Hasilnya Aaron/Soh cuma menang lima kali, delapan pertemuan sisanya mereka selalu kalah dari The Daddies.
(Rivan Nasri Rachman)
