Akan tetapi, ketika mulai menjalani pra musim Martin perlahan-lahan bisa bangkit dan menemukan kepercayaan dirinya lagi. Dia sadar dirinya masih punya kecepatan untuk bersaing di MotoGP 2024.
“Kemudian, ketika saya naik motor lagi, saya menyadari hal yang sama terjadi. Dia cepat lagi dan bisa bertarung lagi. Jadi sekarang tujuan saya adalah berjuang dan melakukan yang terbaik. Saya seratus persen,” jelas rider berusia 26 tahun itu.
Kini, Martin kembali bertarung ketat dengan Pecco untuk memperebutkan gelar juara MotoGP 2024. Dengan empat seri tersisa, dia sementara unggul 10 poin atas rider Ducati Lenovo itu.
(Rivan Nasri Rachman)