Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Olimpiade Paris 2024 Selesai, NOC Indonesia: Ayo Bersiap untuk Los Angeles!

Cikal Bintang , Jurnalis-Selasa, 13 Agustus 2024 |11:45 WIB
Olimpiade Paris 2024 Selesai, NOC Indonesia: Ayo Bersiap untuk Los Angeles!
Rizki Juniansyah raih medali emas di Olimpiade Paris 2024. (Foto: NOC Indonesia)
A
A
A

GELARAN Olimpiade Paris 2024 sudah rampung digelar. Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari, pun langsung menatap Olimpiade Los Angeles 2028 yang akan jadi seri berikutnya. Dia meminta para atlet Tanah Air untuk langsung bersiap.

Raja Sapta Oktohari sendiri merasa senang kontingen Indonesia telah menunjukkan perjuangan maksimal di Olimpiade Paris 2024. Okto -sapaan akrab Raja Sapta Oktohari- meminta semua pihak langsung bersiap untuk Olimpiade berikutnya di Los Angeles.

"Alhamdulillah, Olimpiade sudah sampai di akhir. Saya ucapkan terima kasih untuk atlet, pengurus cabor, pemerintah dan semua supporting sistem,” kata Okto dikutip dari rilis resmi NOC Indonesia, Selasa (13/8/2024).

Gregoria Mariska Tunjung

Kontingen Indonesia diketahui meloloskan 29 atlet ke Olimpiade Paris 2024. Hasilnya, tiga medali berhasil membawa pulang kontingen Tanah Air.

Medali pertama didapat oleh Gregoria Mariska Tunjung yang turun di cabang olahraga (cabor) bulu tangkis nomor tunggal putri. Gregoria sukses menyabet medali perunggu.

Pencapaian ini sekaligus membawa Gregoria menjadi pebulu tangkis tunggal putri Indonesia keempat yang mencapai semifinal Olimpiade. Dia pun banjir pujian selama mentas di Olimpiade Paris 2024 karena benar-benar tampil luar biasa.

Kemudian, medali kedua Indonesia didapat dari cabor panjat tebing lewat aksi Veddriq Leonardo. Dia sukses mencatatkan sejarah usai mendapat medali emas pertama dari cabor panjat tebing.

Pencapaian Veddriq juga mengukir sejarah lain di Olimpiade. Ini merupakan pertama kalinya kontingen Indonesia mendapat medali emas dari cabor di luar bulu tangkis.

Sejarah lainnya tercipta untuk Indonesia setelah Rizki Juniansyah mendapatkan medali emas dari cabor angkat besi. Ini merupakan emas pertama setelah berulang kali cabor angkat besi mendulang medali perak dan perunggu.

Okto mengatakan sejarah-sejarah ini akan menjadi catatan manis untuk menatap Olimpiade berikutnya di Los Angeles pada 2028. Selain itu, Okto juga mengisyaratkan Indonesia akan menjadi tuan rumah Youth Olympic Games 2030.

“Banyak sejarah yang tercipta. Masih ada waktu dua tahun dan kita ajak lagi cabor lain untuk bisa lolos kualifikasi Olimpiade Los Angeles 2028. Dan tidak lupa kita juga akan bersiap untuk menjadi tuan rumah Youth Olympic Games 2030,” tutur Okto.

Veddriq Leonardo

Chief de Mission (CdM) kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie, merasa bangga dengan pencapaian para atlet. Menurutnya, hasil manis ini merupakan perjuangan dari semua pihak, termasuk dukungan masyarakat Tanah Air.

“Sangat bersyukur ya. Kalau saya di CdM fokusnya di hilir. Yang hebat itu Veddriq, Rizki, Gregoria dan semua atlet, tim official, pengurus cabor, NOC Indonesia, Pemerintah, Kemenpora dan masyarakat yang telah mensupport. Berdasarkan data, memang hasilnya manis di akhir. Sesuai dengan kalimat good thing come to those who wait,” tukas Anindya.

(Djanti Virantika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement