Tetapi, kondisi berbeda dipastikan akan dirasakan Marc Marquez. Tardozzi menjamin manajemen sudah sangat siap kali ini untuk memiliki dua pembalap besar di tim pabrikan musim depan, yakni Marquez dan Francesco Bagnaia yang sama-sama berstatus juara dunia MotoGP.
“Ini komitmen yang sangat berbeda karena persiapan yang kita miliki saat ini dalam motor, manajemen, dan teknis penanganan. Itu adalah kesalahan sebenarnya ketika kami merekrut Valentino di Ducati, kami tidak siap. Ducati tidak siap untuk menangani Valentino Rossi,” tegas Tardozzi, dikutip dari Motosan, Minggu (16/6/2024).
“Tetapi, hari ini kami sangat siap. Saya juga ingat bahwa kita mempunyai juara dunia dua kali,” lanjutnya.
“Saat Anda menangani Francesco Bagnaia, saya tidak mengerti mengapa Anda tidak bisa menangani Marc Marquez juga. Bukan berarti Pecco lebih rendah. Dia adalah pembalap yang menunjukkan bahwa dia ingin menang, dan dia melakukannya dengan cara yang paling bermartabat, dan saya berbicara tentang apa yang terjadi di luar lintasan,” tukas Tardozzi.
(Djanti Virantika)