BARCELONA - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, percaya awalnya tim Ducati Lenovo berniat menjadikan Jorge Martin sebagai rekan baru Francesco Bagnaia di tim pabrikan. Namun, hadirnya Marc Marquez di Gresini Racing menjadi penghambat Martin memenuhi impiannya berada di pabrikan Ducati.
Ducati berhasil menjadi penguasa MotoGP Catalunya 2024. Hal tersebut terlihat saat Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) menjadi juara di balapan utama pada balapan yang digelar di Sirkuit Catalunya itu.
Kemudian, Jorge Martin (Prima Pramac Racing) sukses finis di posisi kedua. Sementara Marc Marquez (Gresini Racing)yang memulai balapan dari posisi ke-14, mampu mendapatkan podium ketiga.
Meski finis kedua, Jorge Martin masih memimpin klasemen sementara MotoGP 2024 dengan 155 poin. Sedangkan, Peco -sapaan Francesco Bagnaia- di peringkat kedua dengan 116 poin dan Marc Marquez tempat ketiga dengan 114 angka.
Terlihat persaingan ketiga pembalap Ducati itu semakin ketat. Tak seperti musim lalu yang hanya antara Martin vs Bagnaia, kini ada Marquez yang ikut bersaing.
Menurut Lorenzo, apiknya penampilan Marquez di musim pertamanya sebagai rider Ducati membuat pihak tim pabrikan ragu. Alasan itulah yang membuat Lorenzo merasa Marc Marquez jadi penghambat Martin bergabung dengan Ducati Lenovo.