"Ya, saya hanya menang sekali di sini pada 2014. Qatar selalu menjadi tempat yang menyulitkan saya, tetapi target adalah finis di lima besar pada Sprint Race dan balapan utama," aku Marquez.
"Lebih dari kekurangan tenaga mesin, saya membuat kesalahan. Saya keluar dari tikungan terakhir dengan sangat buruk," tukas pembalap berusia 31 tahun itu.
Pada balapan tersebut, Marquez finis keempat. Ia sempat bertarung sengit dengan Pedro Acosta yang notabene rookie di MotoGP 2024, pada pertengahan lomba.
Di beberapa lap terakhir, Marquez sempat mendekati Martin. Namun, ia kemudian memilih untuk memelankan laju motor dan cukup puas dengan hasil finis di posisi empat.
(Wikanto Arungbudoyo)