Ester mengungkapkan kehilangan konsentrasi setelah interval gim pertama dan gim kedua sehingga lawannya yang duduk di ranking 45 dunia itu bisa mengejarnya. Namun, dia mampu mendapatkan kepercayaan dirinya lagi di poin-poin akhir dengan serangan-serangan yang dilancarkan.
“Selepas interval gim pertama dan kedua, fokus konsentrasi saya sempat hilang jadi dia bisa mengejar. Beruntung saya bisa kembali ke bentuk permainan saya dan mengambil kendali permainan lagi. Agak tegang juga di poin-poin kritis tapi saya bisa mengembalikan kepercayaan diri saya dengan cara bermain lebih menyerang,” terang Ester.
Di semifinal Korea Masters 2023, yang digelar pada Sabtu 11 November, Ester akan berhadapan dengan wakil Jepang, Tomoka Miyazaki. Dia mengaku siap untuk menghadapi keuletan juara dunia junior 2022 itu.
“Besok di semifinal bertemu dengan tunggal putri Jepang, mereka terkenal dengan keuletannya jadi saya harus siap main capek, harus siap main reli-reli, juga kaki saya harus lebih cepat pergerakannya,” pungkas pemain jebolan PB Exist itu.
(Wikanto Arungbudoyo)