2. Lee Young-suk
Kemudian ada Lee Young-suk, salah satu legenda tunggal putri Korea Selatan. Pertempuran paling diingat ketika Susi Susanti berhadapan Lee Young-suk di final Piala Sudirman 1989.
Kala itu, Piala Sudirman 1989 berlangsung di Jakarta. Lee Young-suk mampu tampil baik dan mengunci kemenangan di gim pertama dengan skor 12-10. Lalu di gim kedua tampak berjalan baik karena ia bisa membuat Susi Susanti tertinggal 2-10.
Namun, Susi Susanti mengembalikan kedudukan menjadi 12-10! Hebatnya, Susi Susanti berbalik menang di gim ketiga dengan skor 11-0. Bersamaan dengan itu, Indonesia menang 3-2 atas Korea Selatan.
1. Bang Soo-hyun
(Bang Soo-hyun (tengah)menjadi rival Susi Susanti di final Olimpiade 1992)
Di posisi pertama ada eks tunggal putri Korea Selatan, Bang Soo-hyun. Susi Susanti bersua Bang Soo-hyun di final Olimpiade 1992.
Di gim pertama, Susi Susanti kalah 5-11 dari Bang Soo-hyun. Namun di gim kedua dan ketiga, Susi Susanti tampil menggila. Ia berhasil menang dengan skor 11-5 dan 11-3! Dengan demikian, Susi Susanti merengkuh emas Olimpiade 1992.
(Hakiki Tertiari )