Ya, Pecco memang selalu berganti nomor ketika promosi ke kelas yang lebih tinggi. Pada awalnya, dia menggunakan nomor 21 di Moto3.
Kemudian, Bagnaia mengubah nomor motornya menjadi 42 saat mentas di Moto2 karena nomor lamanya telah digunakan oleh Franco Morbidelli. Kemudian, kala naik ke MotoGP, nomornya berganti lagi menjadi 63 karena 42 sudah dimiliki oleh Alex Rins.

Kendati demikian, Ciabatti mengatakan menyerahkan semua keputusan itu pada pembalap kelahiran Turin tersebut. Dia ingin jagoannya itu mengenakan nomor yang nyaman untuknya dan juga paling mewakili dirinya.
“Pada akhirnya, bagaimanapun, kami menyerahkan keputusan ini di tangan pembalap. Karena yang penting dia bisa santai dan berkendara dengan nomor starter yang paling mewakili dirinya," jelas Ciabatti.
(Djanti Virantika)