PEBILIAR muda Indonesia, Derin Asaku Sitorus, harus menghentikan perjalanannya di 12 besar Predator World Junior 9 Ball Championship Under 17. Meski begitu, Derin tetap diharapkan bisa terus mengembangkan kemampuannya.
Ya. Derin Asaku Sitorus harus terhenti di 12 besar Predator World Junior 9 Ball Championship Under 17 usai kalah dari pebiliar asal Estonia, Karl Gnadeberg. Laga itu digelar pada Minggu 20 November 2022 waktu setempat.

Meski kalah dalam pertandingan, Derin tetap menunjukkan skill dan permainan terbaiknya dari awal hingga akhir laga. Terbukti, permainan yang saling jual beli dengan statistik skor ciamik tercipta di sana, dengan 0-1, 1-1, 1-2, 2-2, 2-3, 3-3, 3-4, 4-4, 4-5, 5-5, 5-6, dan 5-7.
Namun, Derin akhirnya tetap harus mengakui ketangguhan dari pebiliar asal Estonia tersebut. Dengan masuknya Derin ke babak 12 besar, ini merupakan hasil yang cukup baik.
BACA JUGA: Hary Tanoesoedibjo Lepas Pebiliar Muda Derin Asaku Sitorus ke Kejuaraan Dunia Biliar di Puerto Rico
Pasalnya, ini merupakan turnamen dunia pertama yang diikuti Derin. Dalam perjalanan di kompetisi, Derin telah memetik tiga kali kemenangan, di antaranya melawan Jas Makhani (USA), Adrian Prasad (USA), dan Eddie Vonderau (USA).
"Ini merupakan hasil yang cukup baik, dan semoga bisa menjadi batu loncatan bagi Derin untuk dapat berkembang di kompetisi dunia,” kata Wakil Ketua II BInpres PB POBSI, Fadil Nasution, di kesempatan yang berbeda.
Meski Derin hanya masuk 12 besar, prestasi Derin di dalam negeri tidak perlu diragukan lagi. Mari menilik bersama prestasi Derin Asaku Sitorus.

Berikut Prestasi Derin Asaku Sitorus:
- Medali Perak Bola 9 Porkot Kota Medan dan Bola 15 saat usia 9 tahun
- Juara 1 Bekasi Bola 9 HC 4
- Juara 1 Tangerang Bola Bola 9 HC 4
- Juara 1 Jakarta Timur Bola 9 HC 4
- Semifinalis Green Garden HC 4-5-6
- Dinobatkan Rama Biliar Jogja Trophy Junior Terbaik Indonesia
(Djanti Virantika)