SYARAT Francesco Bagnaia pastikan gelar juara MotoGP 202 di MotoGP Malaysia 2022 akan dibahas Okezone di artikel ini. Ya, Bagnaia memang berpotensi mengunci gelar juara dunia pertamanya di kelas MotoGP di Sirkuit Sepang pada Minggu 23 Oktober 2022 mendatang,
Pasalnya saat ini Bagnaia sedang memimpin klasemen sementara pembalap MotoGP 2022 dengan raihan 233 poin. Bagnaia unggul 14 poin dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang berada di urutan kedua dan beda 27 angka dengan dengan Aleix Espargaro (Aprilia Racing) yang menempati peringkat ketiga.
Sejatinya, Enea Bastianini (Gresini Racing) juga masih berpeluang menjadi juara MotoGP 2022. Namun, dengan balapan tersisa dua seri lagi, yakni GP Malaysia dan Valencia, Bastianini diprediksi akan sulit berada di peringkat pertama.

Dengan kondisi tersebut, Bagnaia lantas diunggulkan untuk juara MotoGP 2022. Jika itu terjadi, maka gelar tersebut tak hanya berkesan untuk Bagnaia saja yang sebelumnya belum pernah juara MotoGP, tetapi juga untuk Ducati.
Pasalnya, Ducati sejauh ini baru merasakan satu kali gelar juara dunia MotoGP, yakni saat masih dibela Casey Stoner pada 2007 silam. Sehingga menjadi juara MotoGP 2022 akan menjadi hal yang spesial untuk Ducati dan Bagnaia.
Menariknya, dengan keunggulan yang dimiliki Bagnaia saat ini, ia berpotensi menyegel gelar juara dunia MotoGP 2022 di Malaysia. Bahkan Bagnaia mampu juara meski finis di peringkat kelima!
Tentunya ada syarat-syarat yang harus terpenuhi untuk bisa memastikan Bagnaia menjadi juara MotoGP 2022 di Malaysia. Lantas apa saja?
Berikut Syarat Francesco Bagnaia Pastikan Gelar Juara MotoGP 2022 di MotoGP Malaysia 2022
1. Finis Pertama
Cara pertama, Bagnaia harus menang di Sirkuit Sepang, Malaysia agar bisa membawa pulang 25 poin. Lalu di sisi lain Quartararo harus finis di peringkat keempat atau bahkan lebih buruk. Pada cara ini, Espargaro dan Bastianini sudah tak mungkin bisa menyalip Bagnaia.
2. Finis Kedua
Lalu cara kedua, Pecco bisa juara jika finis kedua asal Quartararo minimal mengakhiri balapan di peringkat ketujuh atau lebih buruk. Cara ini juga memerlukan Espargaro jangan sampai menang di Malaysia.
3. Finish Ketiga
Kemudian cara selanjutnya, Bagnaia bisa juga juara meskipun finis ketiga di MotoGP Malaysia 2022. Asalkan Quartararo finis paling bagus di peringkat ke-11 dan Espargaro tidak mengakhiri race di peringkat dua besar.

4. Finish Keempat
Bagnaia juga bisa juara MotoGP 202 andai finis di peringkat keempat. Syaratnya Quartararo maksimal hanya bisa raih dua poin, yang berarti harus finis di peringkat 14 atau lebih buruk dan Espargaro tidak boleh naik podium di MotoGP Malaysia 2022.
5. Finis Kelima
Kemudian cara terakhir, andai Bagnaia finis di peringkat kelima, ia masih bisa juara MotoGP 2022. Tentu hal itu dapat terjadi jika Quartararo tak meraih poin sama sekali seperti di seri Australia dan Espargaro juga tidak finis di podium.
Nonton semua seri balapan MotoGP 2022 kapan saja dan di mana saja live di Vision+, cek di sini. Download Vision+ sekarang di Google Play Store atau App Store.
(Reinaldy Darius)