 
                "Kami mengetahui adanya serangan terhadap stasiun distribusi Aramco di Jeddah tadi sore," tulis pernyataan resmi SMC, dilansir dari ESPN, Sabtu (26/3/2022).
“Penyelenggara balapan tetap berhubungan langsung dengan otoritas keamanan Saudi, serta F1 dan FIA, untuk memastikan semua langkah keamanan dan keselamatan yang diperlukan terus diterapkan demi menjamin keselamatan semua pengunjung F1 Grand Prix Arab Saudi serta semua pembalap, tim, dan pemangku kepentingan,” sambung pernyataan tersebut.

SMC menegaskan, akan tetap menggelar balapan sesuai dengan jadwal yang sudah ada. Hal ini sejalan dengan Domenicali dan Ben Sulayem yang sebelumnya sudah sepakat akan tetap menggelar balapan.
"Jadwal balapan akhir pekan akan berlanjut sesuai rencana. Keselamatan dan keamanan semua tamu kami terus menjadi prioritas utama kami dan kami berharap dapat menyambut para penggemar untuk akhir pekan balap dan hiburan premium,” tegas pernyataan tersebut.
(Djanti Virantika)