BINTANG Tenis, Novak Djokovic, resmi berpisah dengan pelatihnya, Marian Vajda. Keduanya telah menjalin hubungan baik, selama 15 tahun terakhir.
Marian Vajda mulai melatih Djokovic pada 2006. Ketika itu petenis Serbia tersebut masih berusia remaja. Kemampuannya terus terasah oleh sang pelatih.
Sampai Djokovic bertumbuh, hingga bisa meraih 20 gelar Grand Slam, berkat tangan dingin Vadja. Perpisahan ini merupakan yang kedua kali. Sebelumnya, Djokovic dan Vadja sempat berpisah sementara pada 2017, karena Vadja dalam tahap pemulihan cedera.
Satu tahun kemudian, keduanya kembali bekerja sama. Hanya saja, empat tahun kemudian, tepatnya pada 2022, Vadja resmi berpisah dengan Djokovic. Petenis 34 tahun itu mengumunkan perpisahan dengan pelatihnya, tak lama setelah ia kehilangan peringkat satu dunia, usai direbut Daniil Medvedev pekan ini.
“Marian telah berada di sisi saya selama momen paling penting dan berkesan dalam karir saya. Bersama-sama kami telah mencapai beberapa hal luar biasa dan saya sangat berterima kasih atas persahabatan dan dedikasinya selama 15 tahun terakhir,” kata Djokovic dilansir dari Daily Mail, Rabu (2/3/2022).
"Meskipun dia mungkin meninggalkan tim profesional, dia akan selalu menjadi keluarga dan saya tidak bisa cukup berterima kasih padanya untuk semua yang telah dia lakukan," terangnya.