“Baik perubahan taktis dan keterampilan mereka luar biasa. Saya berharap suatu hari saya bisa menjadi seperti mereka, pemain yang matang,” ujar pemain bertinggi 190 cm itu.
“Po Han dan saya akan terus merenungkan kesalahan kami dan terus memperbaiki diri. Terima kasih semua penggemar dan pelatih kami atas semua dukungannya,” jelasnya.

Lu bukanlah pebulu tangkis pertama dari Taiwan yang menyebut The Daddies sebagai idola. Sebelumnya, pasangan juara Olimpide Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi-lin, juga terang-terangan menyatakan bahwa pasangan senior Indonesia itu adalah panutan mereka.
Kini, Ahsan/Hendra sendiri akan terus melanjutkan perjalanannya di French Open 2021. Mereka akan melawan Ko Sung Hyun/Shin Baekcheol (Korea Selatan).
(Djanti Virantika)