MISANO – Motor YZR-M1 tampil kurang mengesankan saat persiapan balapan MotoGP Emilia Romagna 2021. Gara-gara hal itu, pihak Yamaha pun sudah rela jika Fabio Quartararo tak juara MotoGP 2021 di Sirkuit Misano tersebut.
El Diablo –julukan Quartataro- bisa dibilang terancam kesusahan untuk menyegel gelar juara dunia MotoGP 2021 karena memulai balapan dari posisi ke-15. Sementara rivalnya dari tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia berhasil merebut pole position dan memulai start balapan paling depan.
Bahkan Pecco –sapaan Bagnaia- hampir menguasai jalannya balapan karena tampil sangat impresif di Sirkuit Misano. Akan tetapi, pembalap asal Italia itu gagal menyelesaikan balapan usai terjatuh pada lap ke-23.
Baca JugaL Juara MotoGP 2021 di Hadapan Para Penggemar Valentino Rossi, Fabio Quartararo: Sangat Istimewa

Hal itu menjadi sebuah keuntungan bagi El Diablo pada balapan di seri MotoGP Emilia Romagna. Alhasil, Quartararo berhasil finis di posisi keempat usai lap terakhir ia disalip oleh Enea Bastianini.
Melihat kondisi Bagnaia yang tampil meyakinkan sepanjang persiapan hingga persiapan mejuju balapan di Misano, muncul keraguan dari manajer tim Yamaha, Massimo Meregalli kepada Quartararo untuk mengunci gelar juara dunia MotoGP 2021.
Meregalli menyatakan mustahil bahwa Quartaro akan menang di Misano. Karena pembalap asal Prancis itu tampil kesusahan dari persiapan hingga memulai balapan di urutan ke-15.
Namun, tak disangka bahwa Quratararo berhasil mengunci gelar juara dunia MotoGP 2021 lebih cepat. Sebab, gelaran MotoGP musim ini masih menyisakan dua balapan.
Lebih lanjut, Meregalli menambahkan bahwa di sisa dua balapan Quartararo beserta timnya bisa tampil lepas tanpa tekanan. Lantaran mereka sudah berhasil unggul 65 poin dan menyegel gelar juara dunia dari rivalnya yakni Bagnaia.
“Pikiran pertama saya adalah tidak mungkin menang di sini. Dengan Fabio 15 dan Pecco di pole, dengan skuad Ducati di belakang, kami pikir mereka akan memblokir seluruh grup. Kami membayangkan, dalam skenario kasus terbaik, Fabio akan finis di urutan ke-5 atau ke-6,” ucap Meregalli kepada GP One, dilansir dari Motosan, Rabu (27/10/2021).

“Lalu apa yang terjadi terjadi dan kami mengangkat beban berat dari bahu kami. Kami akan pergi ke Portimao dan Valencia tanpa tekanan sedikit pun, dengan gagasan juga untuk memenangkan dua kejuaraan tersisa, kejuaraan tim dan kejuaraan konstruktor,” tambahnya.
Hasil di MotoGP Emilia Romagna 2021 benar-benar di luar ekspetasi Yamaha. Sebab itulah mereka sangat bersyukur Quartararo bisa mengunci kemenangan di Sirkuit Misano tersebut.
(Rivan Nasri Rachman)