Gagal menjegal Quartararo, Pecco pun berusaha legawa. Dia mengakui bahwa El Diablo memang layak mendapatkan gelar juara tersebut. Mengingat, penampilan Quartararo sejauh ini bisa dibilang konsisten.
“Dia pantas mendapatkan gelar, saya senang untuknya. Pada 2020, dia kehilangan kejuaraan dunia, tahun ini dia berhasil. Saya menemukan diri saya di posisinya tahun lalu, yaitu berjuang untuk gelar juara untuk pertama kalinya,” kata Bagnaia, dilansir dari Tuttomotoriweb, Senin (25/10/2021).
“Target 2021 bukan untuk memenangkan kejuaraan: tujuannya adalah untuk belajar dan berkembang, tetapi balapan demi balapan menjadi lebih baik dan lebih baik,” sambungnya.
Lebih lanjut, Pecco menepis bahwa insiden yang menimpa dirinya bukan karena masalah konsentrasi. Hal itu terjadi karena kelalaiannya sendiri.
“Tidak, hari ini saya hanya perlu menang. Ban yang dipilih adalah yang tepat. Saya menekan gas dengan keras dari lap pertama, mungkin di lap saya jatuh saya mengerem sedikit kemudian dan jatuh,” pungkas Bagnaia.
(Djanti Virantika)