Pensiun, Valentino Rossi Sodorkan Nama Ini untuk Jadi Suksesornya di Tim Satelit Yamaha pada MotoGP 2022
SPIELBERG – Valentino Rossi telah memutuskan pensiun dari pentas MotoGP pada akhir musim 2021. Jelang masa pensiunnya, Rossi pun menyodorkan nama pembalap yang bisa dipertimbangkan tim satelit Yamaha saat menggantikan perannya di MotoGP 2022.
Sebagaimana diketahui, tim satelit Yamaha, Sepang Racing Team, akan berpisah dengan sponsor asal Malaysia, Petronas, di MotoGP 2022. Hal itu tentunya akan membuat banyak anggaran tim satelit itu terpotong dan belum diketahui siapa yang akan menjadi sponsor mereka musim depan.
Oleh karena itu, pembalap mereka saat ini, Valentino Rossi memberi saran siapa pembalap yang cocok untuk menggantikannya, di tengah kondisi keuangan tim yang tidak stabil. Anggaran yang banyak terpotong membuat tim satelit asal Malaysia itu mungkin tidak akan membawa nama besar ke kursi pembalap pada musim depan.
BACA JUGA: Balapan MotoGP Austria 2021 Penuh Drama, Valentino Rossi Nyaris Rebut Podium Ke-200
The Doctor –julukan Rossi- pun menyebut nama pembalap Moto3, Darryn Binder. Pembalap Moto2 Moto3 ini dinilai bisa menggantikannya yang akan pensiun musim depan di tim satelit Yamaha itu.
BACA JUGA: Valentino Rossi: Andai Tak Ada Lap Ke-28, Saya Pasti Finis Podium di MotoGP Austria 2021
"Darryn mendapat dukungan luar biasa dari tim, tahun depan dia seharusnya membalap di Moto2, tapi dia sudah memiliki fisik yang tepat untuk MotoGP. Tentu saja, menuju ke sana langsung dari Moto3 mungkin tidak mudah,” kata Rossi dilansir dari Tuttomotoriweb, Senin (16/8/2021).
Darryn sendiri saat ini masih balapan di Moto3. Dia menjalani musim ketujuhnya di sana musim ini bersama Petronas Sprinta Racing. Pembalap berusia 23 tahun ini merupakan adik dari pembalap kelas MotoGP, Brad Binder.
Brad juga pernah mengungkapkan keinginannya untuk kembali bersaing dengan sang adik di MotoGP pada Desember 2020. Mereka pernah menjadi rival ketika sama-sama turun di Moto3 pada 2015 dan 2016. Namun, setelah jadi juara dunia, Brad naik ke Moto2 pada 2017.
"Bakal sangat keren jika Darryn juga bisa naik ke MotoGP. Dia mulai menunjukkan progres positif, dan jika perkembangannya terus berlanjut seperti ini, maka mungkin kami akan bertemu lagi di trek yang sama dalam beberapa tahun lagi,” ujar Brad pada Desember tahun lalu.
Meski talenta alaminya diakui banyak orang seperti sang kakak, Darryn punya reputasi yang cukup negatif di Moto3 karena kerap mengalami kecelakaan saat bertarung di posisi depan hingga tak kunjung menang. Namun, pada balapannya yang ke-93 di Catalunya pada September 2020, akhirnya dia sukses mengakhiri penantian panjang itu.
Saat ini pembalap asal Afrika Selatan itu berada di posisi enam klasemen sementara Moto3 musim ini dengan 79 poin. Minggu lalu di GP Styria dia berhasil finis di urutan enam dan membawa pulang 10 poin.
(Andika Pratama)
