AALST – Sebuah inisiatif mulia dilakukan Marc Marquez untuk Repsol Honda. Pembalap berpaspor Spanyol itu menolak digaji karena absen sepanjang Kejuaraan Dunia MotoGP 2020. Namun, Honda Racing Corporation (HRC), induk Repsol Honda, malah tetap membayar gajinya.
Sebagaimana diketahui, Marc Marquez absen pada 12 dari 14 seri Kejuaraan Dunia MotoGP 2020. Hal itu terjadi setelah dirinya dihantam cedera patah tulang humerus di lengan kanan atas. Cedera didapat gara-gara lengannya terhantam ban belakang motor saat terjadi di Sirkuit Jerez-Angel Nieto.
Baca juga: Marc Marquez Cedera Parah, Valentino Rossi pun Singgung Dorna
Saking parahnya cedera, Marc Marquez harus melalui tiga kali operasi bedah. Karena itu, The Baby Alien kemudian absen pada 12 seri tersisa Kejuaraan Dunia MotoGP 2020. Sadar kontribusinya untuk tim nol besar, sebuah tawaran diajukan Marc Marquez.
Melansir dari AS, Kamis (11/2021), juara dunia MotoGP enam kali itu menolak digaji oleh HRC. Selain tak berkontribusi, pandemi Covid-19 juga memukul otot finansial semua tim, termasuk Honda.
Baca juga: Siap Tampil, Marc Marquez Muncul di Sesi Foto Tim Repsol Honda
Akan tetapi, inisiatif mulia itu malah ditolak HRC. Pabrikan asal Jepang tersebut tetap memenuhi kewajiban menggaji Marc Marquez sepanjang 2020. Sekadar informasi, jumlahnya bisa mencapai 15 juta Euro (setara Rp254 miliar) per tahun.
Sebelum cedera, Marc Marquez sudah lebih dulu memperpanjang kontrak dengan HRC. Pembalap berusia 27 tahun itu akan tetap berada di HRC hingga Kejuaraan Dunia MotoGP 2024. Perpanjangan kontrak tentu saja diiringi dengan kenaikan gaji.