Istilah keempat yang juga harus diketahui dari cabor atletik adalah schnapper yang berarti gaya menggantung pada lompat jauh. Kemudian, ada juga istilah lari jarak menengah yang berarti berlari dari jarak 800, 1.500, dan 3.000 meter (m).
Beberapa istilah lainnya adalah pole vault yang berarti lompat galah, high jump atau lompat tinggi, long jump atau lompat jauh, hurdles atau lari halang rintang, hingga javelin yang merupakan lempar lembing. Selain 10 istilah itu, masih ada banyak lagi yang perlu diketahui di cabor atletik ini.
Salah satunya adalah Steepchase yang berarti lari haling rintang. Shot-put yang berarti tolak peluru, base running yang memiliki arti lari mengelilingi lapangan, hingga warming up yang berarti pemanasan.
Berikut istilah-istilah lainnya di olahraga atletik:
1. PASI: Persatuan Atletik Seluruh Indonesia
2. Start jongkok: Start yang digunakan dalam lari jarak pendek
3. Lompat jauh: Gerakan mengangkat kaki ke atas untuk pendaratan sejauh-jauhnya
4. Stride long jump style: Gaya langkah dalam lompat jauh
5. Hang style: Gaya menggantung pada lompat jau
6. Walking in the air: Berjalan di udara pada lompat jauh
7. Crusched start: Start jongkok
8. Tuck: Gaya jongkok pada lompat jauh
9. Orthodox: Tolak peluru gaya menyamping
10. O’brien: Tolak peluru gaya membelakang
11. Lompat jauh: Melompat sejauh-jauhnya dari titik tertentu ke titik lainnya dengan berlari secepat-cepatnya kemudian melayang dan mendarat
12. Schnapper: Gaya menggantung pada lompat jauh
13. Lari jarak menengah: Lari dengan jarak 800, 1.500, dan 3.000 meter
14. Pole vault: Lompat galah
15. High jump: Lompat tinggi
16. Long jump: Lompat jauh
17. Hurdles: Lari halang rintang
18. Javelin: Lempar lembing
19. Steepchase: Lari haling rintang
20. Shot-put: Tolak peluru
21. Base running: Lari mengelilingi lapangan
22. Warming up: Pemanasan
23. Jalan cepat: Jalan yang dipercepat
24. Cooling down: Pendinginan
25. Shuttle run: Lari bolak-balik
26. Sprint: Cabang atletik dengan jarak 100, 200, dan 400 m
(Ramdani Bur)