LONDON – Pertarungan seru dan menarik akan tersaji lagi di dunia tinju. Pada akhir pekan ini, ada duel di kelas berat yang akan mempertemukan Anthony Joshua vs Kubrat Pulev. Kedua petinju akan bertarung sekuat tenaga demi merebut sabuk juara kelas berat.
Duel Joshua vs Pulev ini sendiri akan berlangsung di The O2, London, Inggris, pada Sabtu 12 Desember 2020 malam waktu setempat atau Minggu 13 Desember 2020 dini hari WIB. Sesuai jadwal, pertarungan pertama akan digelar pukul 01.00 WIB, sementara duel Joshua vs Pulev yang menjadi pertarungan utama akan dimulai pukul 05.00 WIB.

Pertemuan Joshua melawan Pulev sendiri dipastikan berjalan seru dan menarik karena keduanya punya catatan yang apik. Joshua merupakan pemegang sabuk IBF, WBA, WBO, dan IBO.
BACA JUGA: Duel Anthony Joshua vs Kubrat Pulev Boleh Dihadiri Penonton
Petinju asal Inggris itu bahkan memiliki rekor 23-1. Sebanyak 21 pertarungannya berhasil dimenangkan secara knockout (KO). Dengan catatan ini, Joshua jadi lawan yang sangat tangguh untuk Kubrat Pulev/
Tetapi, Joshua tetap tak boleh memandang remeh Pulev. Sebab, petinju asal Bulgaria itu juga punya catatan yang tak kalah mentereng. Rekor pertarungannya adalah 28-1, di mana 14 duelnya dimenangkan secara KO.
Duel ini pun akan membuat Joshua bisa bertarung lagi di tanah asalnya. Ia terakhir kali menjalani pertarungan di Inggris pada 22 September 2018. Kala itu, ia menghadapi petinju asal Rusia, Alexander Povetkin.
Pertarungan ini digelar di di Stadion Wembley, London, Inggris. Hasilnya, Joshua berhasil mempertahankan gelar juaranya usai megalahkan Povetkin di ronder ketujuh secara KO.

Pada gelaran pertarungan tinju akhir pekan ini, bukan hanya ada partai Anthony Joshua vs Kubrat Pulev. Ada sejumlah duel lain yang akan tersaji. Salah satunya adalah pertarungan Lawrence Okolie vs Nikodem Jezewski di kelas jelajah.
Kemudian, ada juga Hughie Fury vs Mariusz Wach di kelas berat serta Martin Bakole vs Sergey Kuzmin di kelas yang sama. Dengan kondisi ini, gelaran pertarungan tinju dunia tersebut akan sangat sayang untuk dilewatkan.
(Ramdani Bur)