LAS VEGAS - Petinju veteran Terence Crawford menorehkan namanya dalam sejarah tinju setelah mengalahkan superstar Canelo Alvarez dengan kemenangan mutlak. Pertarungan yang berlangsung di Allegiant Stadium, Las Vegas, pada Sabtu 13 September 2025 waktu setempat, berakhir dengan skor 116-112, 115-113, dan 115-113 dari tiga juri.
Kemenangan ini membuat Crawford merebut gelar juara dunia kelas menengah super yang sebelumnya dipegang oleh Canelo. Tak hanya itu, ia kini tercatat sebagai petinju pria pertama di era empat sabuk juara yang berhasil menjadi juara sejati di tiga divisi berbeda.
Pencapaian ini semakin luar biasa mengingat Crawford melompat 21 pon dari divisi terakhirnya untuk menghadapi salah satu petinju terbesar di dunia, Canelo.
Meski datang sebagai underdog, Crawford menunjukkan performa luar biasa sejak awal. Kecepatan dan jangkauannya yang mumpuni membuat Canelo kesulitan.
Pergerakan petinju berusia 37 tahun ini tetap lincah hingga ronde terakhir, membuat Canelo tidak bisa melepaskan pukulan-pukulan mematikan yang menjadi andalannya.
Crawford layak mendapatkan pujian karena berani menerima tantangan melawan Canelo. Mengingat perbedaan ukuran tubuh, banyak pihak menyarankan lawan lain. Namun, Crawford memiliki tekad kuat untuk melawan Canelo.