Ayah Jorge Lorenzo Cibir Karier Cemerlang Valentino Rossi di MotoGP
PALMA DE MALLORCAN – Ayah Jorge Lorenzo, Chico Lorenzo, mencibir karier cemerlang Valentino Rossi di MotoGP. Menurut Chico, The Doctor –julukan Rossi– beruntung bisa mendapatkan tujuh gelar juara MotoGP.
Rossi debut di MotoGP pada musim 2000 bersama Nastro Azzuro Honda (tim satelit Honda). Rossi tampil apik sebagai debutan karena berada di bawah bimbingan Mick Doohan yang pensiun akibat cedera semusim sebelumnya.
Setelah tampil apik pada musim pertama, Rossi naik kelas dengan direkrut tim pabrikan Honda pada musim 2001. Sejak itu, Rossi mulai mengukir berbagai prestasi bergengsi di balapan kelas primer.
Rossi total meraih tujuh gelar juara MotoGP. Sebanyak dua diraih bersama Honda, sedangkan sisanya didapatkan Rossi saat membela tim pabrikan Yamaha. Rossi total meraih sembilan gelar juara sepanjang kariernya.
BACA JUGA: Petronas SRT Beruntung Dapatkan Valentino Rossi
Banyak pihak memuji Rossi dengan menyebutnya sebagai legenda hidup MotoGP. Akan tetapi, Chico punya pandangan berbeda tentang karier Rossi. Menurutnya, Rossi tidak akan meraih tujuh gelar juara MotoGP jika mendapatkan lawan yang kompetitif.
Chico mengambil contoh saat Rossi kesulitan bersaing dengan Casey Stoner, Lorenzo, Dani Pedrosa, dan Marc Marquez. Sejak menjuarai MotoGP 2009, Rossi belum pernah lagi menjadi pembalap terbaik dalam kejuaraan.
Rossi bahkan mengukir pencapaian terburuk sepanjang kariernya saat menempati posisi ke-16 klasemen akhir MotoGP 2020. Hasil buruk itu semakin menegaskan keterpurukan Rossi saat ini.
"Valentino Rossi telah mewarisi motor, tim, dan rival-rival dari Doohan. Berapa banyak kejuararaan beruntun yang berhasil dimenangi Valentino Rossi? Dia menang begitu banyak karena rivalnya bukanlah rival yang nyata, mereka bukanlah pesaing yang hebat," ujar Chico, mengutip dari Motosan, Rabu (9/12/2020).
"Namun, ketika para rider muda seperti Stoner, Pedrosa, Lorenzo dan Marc Marquez tiba, bagaimana Valentino Rossi akhirnya? rivalitas itu penting adanya," tuturnya.
Kritik erat dengan The Doctor karena penurunan performanya. Satu-satunya cara bagi Rossi untuk membungkam semua kritik itu adalah dengan berprestasi bersama tim barunya, Petronas Yamaha SRT, di MotoGP 2021.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
